"Saliva ( air liur ) mengandung komponen yang secara langsung menyerang bakteri penyebab kerusakan pada gigi, juga saliva ini kaya dengan kalsium dan pospat yang membatu proses remineralisasi dari enamel ( struktur terluar dari mahkota gigi )
1. Darimana saliva berasal ?
- Saliva diproduksi didalam kelenjar saliva.
- Rata2 produksi saliva dalah 1.5 liter tiap hari, atau 45 liter tiap bulan.
-
- Tiga pasang kelenjar saliva meliputi :
Apakah fungsi dari saliva ?
- Saliva memainkan peranan yang penting sekali , diantaranya :
- Eating: Bila makanan tidak terbasah oleh saliva, makanan tidak akan bisa dirasakan secara sempurna oleh lidah atau tidak bisa dikunyak dengan baik.
- Menelan : Makanan yang kering tentu sulit untuk ditelan , makanan ini bisa melukai kerongkongan juga, jadi cairan dari saliva ini dibutuhkan untuk membantu proses penelanan ini.
- Fungsi berbicara: berbicara mengeringkan mulut , jadi kenapa orang berpidato selalu menengak minuman oleh karena hal ini. Coba dia tidak mempunyai saliva, bisa ngomong dengan lancar gak ?
- Fungsi pencernaan : makanan yang kering yang tidak tercampur dengan cairan sulit bagi perut untuk mencernanya.
- Memainkan peranan yang penting bagi pencegah kerusakan gigi.
- Saliva dipergunakan untuk test penyakit tertentu misalnya kanker atau HIV
3. Bagaimana saliva mencegah kerusakan gigi dan gusi ?
- Aliran dari saliva membantu untuk membilas sisa- sisa bahan makanan.
- Saliva bersifat alkaline, membantu menetralkan keasaman mulut dan mengurangi kerusakan gigi.
- Membantu melindungi gigi dari erosi yang disebabkan oleh asam yang berasal dari makanan.
- Saliva mencairkan kekuatan asam.
- Saliva melambatkan atau menghambat pertumbuhan plak dan pembentukan calculus ( karang gigi )
- Sehingga hal ini mengurangi resiko penyakit pada gusi.
- Kalsium yang terdapat pada saliva bisa membantu membalikkan proses awal dari karies, hal ini disebut dengan remineralisasi.
4. Apa yang mempengaruhi aliran saliva ?
- Aliran dari saliva dipengaruhi oleh aksi dari pengunyahan.
Seseorang yang lemah dalam pengecapan bisa menghasilkan saliva yang tidak mencukupi guna proses pengunyahan yang memadai. - Bau,rasa, penglihatan atau bahkan memikirkan makanan bisa merangsang pengeluaran saliva.
5. Apakah xerostomia itu?
- Ini adalah gejala mulut kering ( dry mouth ) yang disebabkan oleh pengurangan produksi saliva.
- ini adalah bukan mulut kering biasa yang bisa disembuhkan dengan meminum minuman tertentu.
- beberapa penyebab nya adalah :
- pengunyahan yang tidak memadai.
- Obat obatan seperti : histamines, anti-depressants dan obat2 an untuk mengurangi tekanan darah tinggi .
- Radiotherapy.
- Bernafas melalui mulut.
- Kelelahan dan kecemasan.
- Penyakit tertentu seperti diabetes atau HIV.
- Proses penuaan tidak menyebabkan dry mouth. Hal ini terjadi pada orang tua bila dia mempunyai penyakit atau gejala suatu penyakit.
6. Apakah pengaruh dari dry mouth ?
- Dry mouth menyebabkan :
- RAsa kering dan rasa terbakar didalam mulut
- Sulit untuk berbicara dan menelan.
- Nafas berbau.
- Peningkatan kerusakan gigi.
- Peningkatan penyakit gusi.
- Kesulitan dengan pemasangan atau pemakaian dentures ( gigi tiruan ) dimana saliva merupakan hal yang essensial untuk proses perlekatan bagi deture tersebut agar stabil dan cekat pada mulut.,
- Pecah pecah pada sudut mulut dan bibir.
7. Perawatan dry mouth?
-
- adalah penting untuk mengunyah dengan baik sehingga merangsang kelenjar saliva untuk bekerja lebih baik.
- Konsumsi makanan yang membutuhkan pengunyahan yang banyak.
- Permen karet yang tidak manis bisa merangsang kelenjar saliva.
- Minum sedikit sedikit tapi sering bisa memecahkan masalah dry mouth walau sementara
- Saliva buatan bisa disemprotkan didalam mulut beberapa kali sehari
- Mouthwashes, dan toothpastes bisa membatu mengurangi rasa kering
- Bial penyebabnyamedis , segera ke dokter
- Sialogogues bisa merangsang aliran saliva, tanyak ke dokter tentang bahan ini.
oooOOOooo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar